SEKURITI galak sama pencuri, itu sudah jamak. Tapi Irwandi, 37, dari Sagulung (Riau) ini justru beraninya galak pada istri sendiri. Bayangkan, hanya karena Ny. Riyanti, 32, buka-buka SMS mesra dari wanita lain, dia langsung main kepret. Sekuriti jika unjuk gigi dahstat juga, rahang Riyanti sampai mengsol (terus menganga), sehingga urusan sampai polisi.
Berbahagialah para lelaki, bila istri di rumah gaptek soal HP. Bisanya hanya menerima, tapi tak bisa kirim SMS, apa lagi buka-buka isi HP suami. Soalnya bila suami suka “macem-macem” pasti bisa dilacak dari SMS yang masuk ke HP. Maka bila istrinya memang tak peduli akan HP suami berikut isinya yang masuk, niscaya banyak praktek selingkuh para suami aman sentausa bahkan berkelanjutan.
Ny. Riyanti warga Sagulung, Batam, ini awalnya sangat awam dengan HP. Punya sih punya tapi sekedar untuk menerima saja. Untuk mengirim SMS sama sekali tak bisa, apa lagi buka-buka fiture-fiture yang lain. Tapi setelah diajari tetangga bagaimana mengoperasikan HP secara profesional, Riyanti mulai bisa kirim SMS pada teman-teman, termasuk suami. Bahkan buka-buka SMS lama yang sudah masuk atau terkirim, juta mulai mengerti.
Celakanya, Irwandi tak tahu bahwa di rumah telah terjadi revolusi mental atas istrinya tersebut. Dia pikir Riyanti masih seperti yang dulu, tidak paham seluk belum perhapean. Padahal meski hanya sekuriti pertokoan, dia termasuk tidak bersih lingkungan. Maksudnya, dia suka iseng “ada main” dengan perempuan lain.
Karena tak mengetahui perkembangan di rumah, dia tenang-tenang saja ketika HP miliknya ketinggalan di rumah. Padahal Riyanti yang kini sudah melek teknologi HP, iseng-iseng suka baca SMS yang diterima maupun dikirim suami. Yang menjadikan dia panas dingin, belakangan ada ditemukan sejumlah SMS bernada mesra dari seorang wanita. Lalu suami pun menjawab dengan kalimat-kalimat mesra juga.
Cemburu di dalam hatinya jadi meledak-ledak, sehingga begitu Irwandi pulang kerja langsung didonder dengan pertanyaan mematikan. “Itu SMS dari siapa si Bang? Sampeyan punya WIL ya sekarang?” kata Riyanti. Suami yang masih capek, lalu diserang dengan tuduhan sensitip, langsung emosi. “Kalau iya mau apa?” ujar Irwandi ketus. Tapi belum sampai isrtri menjawab, sang sekuriti itu langsung menjambak rambut istri, kemudian ditampar mulutnya hingga mengsol.
Amboi, sakit Riyanti dua kali. Di samping sakit hati, juga sakit di mulut yang tak tertahankan. Sebab akibat kerasnya pukulan suami, mulutnya terus menganga, karena engsel rahangnya berubah tempat. Warga segera membawanya ke rumahsakit terdekat, sementara Irwandi yang kesal malah ngeloyor pergi. Gara-gara kekejaman suami tersebut, Riyanti terpaksa melapor ke Polsek Sagulung.
Biar bisa mingkem, diminyaki pakai olie, ngkali. (Gunarso TS)
Berbahagialah para lelaki, bila istri di rumah gaptek soal HP. Bisanya hanya menerima, tapi tak bisa kirim SMS, apa lagi buka-buka isi HP suami. Soalnya bila suami suka “macem-macem” pasti bisa dilacak dari SMS yang masuk ke HP. Maka bila istrinya memang tak peduli akan HP suami berikut isinya yang masuk, niscaya banyak praktek selingkuh para suami aman sentausa bahkan berkelanjutan.
Ny. Riyanti warga Sagulung, Batam, ini awalnya sangat awam dengan HP. Punya sih punya tapi sekedar untuk menerima saja. Untuk mengirim SMS sama sekali tak bisa, apa lagi buka-buka fiture-fiture yang lain. Tapi setelah diajari tetangga bagaimana mengoperasikan HP secara profesional, Riyanti mulai bisa kirim SMS pada teman-teman, termasuk suami. Bahkan buka-buka SMS lama yang sudah masuk atau terkirim, juta mulai mengerti.
Celakanya, Irwandi tak tahu bahwa di rumah telah terjadi revolusi mental atas istrinya tersebut. Dia pikir Riyanti masih seperti yang dulu, tidak paham seluk belum perhapean. Padahal meski hanya sekuriti pertokoan, dia termasuk tidak bersih lingkungan. Maksudnya, dia suka iseng “ada main” dengan perempuan lain.
Karena tak mengetahui perkembangan di rumah, dia tenang-tenang saja ketika HP miliknya ketinggalan di rumah. Padahal Riyanti yang kini sudah melek teknologi HP, iseng-iseng suka baca SMS yang diterima maupun dikirim suami. Yang menjadikan dia panas dingin, belakangan ada ditemukan sejumlah SMS bernada mesra dari seorang wanita. Lalu suami pun menjawab dengan kalimat-kalimat mesra juga.
Cemburu di dalam hatinya jadi meledak-ledak, sehingga begitu Irwandi pulang kerja langsung didonder dengan pertanyaan mematikan. “Itu SMS dari siapa si Bang? Sampeyan punya WIL ya sekarang?” kata Riyanti. Suami yang masih capek, lalu diserang dengan tuduhan sensitip, langsung emosi. “Kalau iya mau apa?” ujar Irwandi ketus. Tapi belum sampai isrtri menjawab, sang sekuriti itu langsung menjambak rambut istri, kemudian ditampar mulutnya hingga mengsol.
Amboi, sakit Riyanti dua kali. Di samping sakit hati, juga sakit di mulut yang tak tertahankan. Sebab akibat kerasnya pukulan suami, mulutnya terus menganga, karena engsel rahangnya berubah tempat. Warga segera membawanya ke rumahsakit terdekat, sementara Irwandi yang kesal malah ngeloyor pergi. Gara-gara kekejaman suami tersebut, Riyanti terpaksa melapor ke Polsek Sagulung.
Biar bisa mingkem, diminyaki pakai olie, ngkali. (Gunarso TS)
Komentar