Bisnis.com, JAKARTA-- Sejumlah peneliti di
University of Kansas melakukan penelitian
terhadap 51 pria dan 51 wanita yang
belum pernah bertemu sebelumnya.
Setiap pasangan tersebut diarahkan
untuk bercakap-cakap selama 10-12
menit, sementara para peneliti merekam,
mengamati, dan mencatat perilaku setiap
pasangan.
Ketika sesi bercakap-cakap selesai, para
sampel dipersilakan kembali ke tempat
masing-masing. Melalui percobaan dalam
12 menit tersebut, para peniliti
merangkum tanda-tanda orang yang
tertarik dengan lawan jenisnya seperti
dilansir Dailymail.co.uk. Jumat
(13/2/2015).
Dalam kisaran waktu satu sampai tiga
menit, lawan jenis yang tertarik dengan
Anda akan memulai pembicaraan dengan
tema-tema yang menyenangkan.
Sementara, apabila Anda melihat lawan
jenis Anda berbicara sambil menyilangkan
kaki atau lebih banyak diam dan
mengangkat bahu di awal pembicaraan,
kemungkinan besar “si dia” tidak
tertarik dengan Anda.
Pada kisaran waktu empat sampai enam
menit, Anda dapat amati lawan bicara
Anda lebih lanjut. Apabila lawan bicara
Anda tertarik dengan Anda, ia akan
banyak bercerita dan mulai menunjukkan
ekspresi melalui gerakan tangannya.
Lalu, amati lagi dalam kisaran tujuh
sampai sembilan menit berikutnya. Apabila
lawan bicara Anda mulai mengucapkan
pujian untuk Anda dan menatap Anda
saat berbicara, kemungkinan “si dia”
tertarik dengan Anda.
Dalam kisaran waktu tersebut, “doi”
juga mulai mengungkapkan informasi
pribadinya.
Sementara, dalam kisaran waktu
terakhir, yaitu 10 sampai 12 menit, Anda
dapat memastikan lawan jenis yang Anda
ajak bicara tertarik atau tidak dengan
Anda dengan memerhatikan perubahan
ekspresinya saat berbicara.
Pada menit 10 sampai 12 ini, apabila
wanita tertarik dengan lawan jenisnya,
dia akan menunjukkan sikap terbuka dan
sangat ekspresif, sedangkan pada lelaki
yang tertarik dengan lawan jenisnya,
akan cenderung lebih diam dan
memperhatikan si wanita yang sedang
berbicara di depannya.
Kemudian memberi pujian atau lelucon
yang membuat keduanya tertawa dan
mengangguk bersama, seolah membuat
sebuah persetujuan bersama.
Sumber : Solopos.com
Editor : Nancy Junita
University of Kansas melakukan penelitian
terhadap 51 pria dan 51 wanita yang
belum pernah bertemu sebelumnya.
Setiap pasangan tersebut diarahkan
untuk bercakap-cakap selama 10-12
menit, sementara para peneliti merekam,
mengamati, dan mencatat perilaku setiap
pasangan.
Ketika sesi bercakap-cakap selesai, para
sampel dipersilakan kembali ke tempat
masing-masing. Melalui percobaan dalam
12 menit tersebut, para peniliti
merangkum tanda-tanda orang yang
tertarik dengan lawan jenisnya seperti
dilansir Dailymail.co.uk. Jumat
(13/2/2015).
Dalam kisaran waktu satu sampai tiga
menit, lawan jenis yang tertarik dengan
Anda akan memulai pembicaraan dengan
tema-tema yang menyenangkan.
Sementara, apabila Anda melihat lawan
jenis Anda berbicara sambil menyilangkan
kaki atau lebih banyak diam dan
mengangkat bahu di awal pembicaraan,
kemungkinan besar “si dia” tidak
tertarik dengan Anda.
Pada kisaran waktu empat sampai enam
menit, Anda dapat amati lawan bicara
Anda lebih lanjut. Apabila lawan bicara
Anda tertarik dengan Anda, ia akan
banyak bercerita dan mulai menunjukkan
ekspresi melalui gerakan tangannya.
Lalu, amati lagi dalam kisaran tujuh
sampai sembilan menit berikutnya. Apabila
lawan bicara Anda mulai mengucapkan
pujian untuk Anda dan menatap Anda
saat berbicara, kemungkinan “si dia”
tertarik dengan Anda.
Dalam kisaran waktu tersebut, “doi”
juga mulai mengungkapkan informasi
pribadinya.
Sementara, dalam kisaran waktu
terakhir, yaitu 10 sampai 12 menit, Anda
dapat memastikan lawan jenis yang Anda
ajak bicara tertarik atau tidak dengan
Anda dengan memerhatikan perubahan
ekspresinya saat berbicara.
Pada menit 10 sampai 12 ini, apabila
wanita tertarik dengan lawan jenisnya,
dia akan menunjukkan sikap terbuka dan
sangat ekspresif, sedangkan pada lelaki
yang tertarik dengan lawan jenisnya,
akan cenderung lebih diam dan
memperhatikan si wanita yang sedang
berbicara di depannya.
Kemudian memberi pujian atau lelucon
yang membuat keduanya tertawa dan
mengangguk bersama, seolah membuat
sebuah persetujuan bersama.
Sumber : Solopos.com
Editor : Nancy Junita
Komentar